Macam-macam Puisi


Apa teman-teman pernah mendengar apa itu puisi  Akrostik? 

PUISI AKROSTIK adalah Sajak atau puisi yang huruf awal dari setiap baris menyusun sebuah kata atau kalimat secara vertikal dari atas ke bawah. Puisi Akrostik biasanya membicarakan apa yang menjadi susunan huruf yang membentuk sebuah kalimat di awal baris.

Berikut ini ada beberapa contoh tulisan atau karya puisi Akrostik yang sudah lama ditulis :


RASA🍭

Berlian indah di taman hati
Ujian fitrah dari sang ilahi
Nyiuran angin turut menyertai
Girangkan asa dalam peluk kesedihan
Apakah rasa ini juga sama?

Melawan takdir ingin bersama
Esok atau lusa tuhan akan menjawabnya 
Lantunan do'a kian hari kian tertumpah
Angan yang terus saja mengisi ilusi
Teruntuk kau yang dikagumi
Inilah rasa yang ku miliki

Cirebon, 1 November 2018

📝@Siska.wdr 


🌸Pembawa suri tauladan🌸

Membawa gejolak gelora menggebu
Untuk mendermakan suri tauladan nan safi
Hati yang permai bak permata berkilau
Arahan agar nafsi bersua meniru
Memberi kepada orang yang tidak mampu
Mengajarkan apa makna sebuah kepedulian
Akankah nafsi dapat meniru wahai Rasulullah.
Dengan jiwa yang belum sempurna

Safar dakwahmu yang indah
Abadi dalam relung hati
Wahai baginda ajaranmu takkan pernah dilupa.

Cirebon, 18 Oktober 2018

📝@Siska.wdr


Aksa mu✨

Swastamita terlihat elok nan indah di angkasa
Anindita dengan aksa yang berkilau
Sarayu membelai lembut ujung hijab mu
Atma bergetar kala senyum itu mulai terpancar 


Cirebon, 19 Juni 2019

📝@Siska.wdr



Padika ku

Puisi prasaja yang ku gores dengan tinta
Untuk melenyapkan penat dalam atma
Sebagai penyembuh luka yang terus menggauli 
Padika ku mungkin tak sehebat karya mereka
Inilah usaha untuk mengukir seri di wajahnya 
Tak perlu resah atas pedih yang kau peluk
Aksa yang terus menjatuhkan bulir bening nya
Seracik luka telah pergi
Ancala semeru, itu bukan yang menjadi tujuan kita? 
Rintangan apapun, sesakit apapun terus bangkit dan melaju
Ina di langit akan menjadi saksi tangis bahagia mu

Cirebon, 5 November 2018


📝@Siska.wdr


Sahabat Syurga 

Indah senyum terukir dari bibirmu
Mata bening nan bersinar
Anindita akhlak yang melekat pada dirimu
Shyam terang oleh lantunan Qur'an yang kau baca

Sarayu membelai lembut ujung hijab mu 
Indurasmi turut berbinar melihat mu
Teruntuk kau sahabat shalihah 
Ini adalah padika yang ku goreskan

Mentari langit menjadi saksi
Alangkah indah nasihat yang kau berikan
Seracik do'a yang kau ucapkan 
Iringi langkah untuk terus melakukan kebaikan 
Tuhan, terima kasih telah memperkenankan pertemuan dengan dia
Ocehan ini semoga membuatmu senang 
Harapan agar kau tersenyum 


Cirebon, 24 November 2018

📝@Siska.wdr

Komentar

  1. Alhamdulillah...bagus sis kereeen.
    Pangbikinin atuh sa'adah😁hehehe

    BalasHapus
  2. Alhamdulillah terimakasih ya Sa'adah😄 insyaa allah ku buatkan

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Essay Indonesia Emas 2045

Kecerdasan Emosi

Seputar Jaringan Komputer